Ekonomi & Bisnis Nasional Politik 

Benny Rhamdani: Nasionalisasi Aset Tambang dan Migas bukan pekerjaan sulit

benny rhamdani dalam demonstrasi 2011

Manado. Ketua Komite Perjuangan Pembaruan Agraria (KPPA) Sulut, Benny Rhamdani menyerukan semua elemen masyarakat untuk bersatu, melakukan nasionalisasi kontrak karya atas seluruh aset tambang dan migas. Demikian diungkapkanya pada wartawan Cybersulut Senin (12/11).

Menurut Rhamdani, nasionalisasi kontrak sama artinya dengan memastikan berjuta-juta trilyun mengalir ke seluruh rakyat Indonesia menjadi sekolah, rumah sakit, lapangan kerja dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat.

“Nasionalisasi bukan perkerjaan berat bahkan sesungguhnya sangat mudah dan sederhana. Yang dibutuhkan hanya satu yaitu bersatu. Dengan bersatunya para aktivis, pekerja, pengusaha tambang, mahasiswa, pedagang, dan seluruh elemen kekuatan Rakyat, maka bisa dipastikan tahun 2013 seluruh aset tambang dan migas kembali ke Ibu Pertiwi,” tegas Rhamdani.

Lebih lanjut dijelaskan Rhamdani, jika semua elemen bisa bersatu melakukan nasionalisasi kontrak, maka tahun-tahun yang akan datang rakyat akan menjadi sejahtera, harga diri bangsa dipulihkan, kedaulatan negara semakin kuat dan Indonesia akan menjadi negara yang sangat diperhitungkan di dunia.

“Tapi jika kita gagal bersatu, sibuk bertengkar dengan perbedaan-perbedaan yang meributkan hal-hal kecil, maka kesempatan untuk menjadi sejahtera akan hilang serta kesempatan untuk menjadi bangsa berdaulat dan membangun harga diri akan sirna selama-lamanya. Kita akan menjadi bangsa miskin sampai akhir hayat,” jelas Rhamdani sembari menambahkan kalau masa depan bangsa saat ini, ada di tangan rakyat Indonesia bukan di tangan negara pemilik modal yang menguasai kontrak karya.

“Jawaban dan jalan keluar ada di kerelaan hati kita untuk dapat duduk bersama dan berjalan bergandengan tangan dengan satu tujuan, yaitu rebut kembali Sumber Daya Alam (SDA) tambang dan migas,” tandas Brani sapaan Rhamdani, yang juga legislator DPRD Sulut ini. (ps/Xty/cybersulut)

foto: manadopost

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.